Nasihat Imam Al-Ghazali Tentang Petunjuk Allah


Allah Swt. berfirman, “Wahai anak Adam! ‘Allah, para malaikat, dan para orang alim yang jujur bersaksi tiada Tuhan selain Dia. Tiada Tuhan selain Dia Yang Mahaperkasa dan Mahabijaksana. Agama yang benar di sisi Allah hanyalah Islam’ (Ali Imran: 18-19). ‘Siapa yang mencari selain Islam sebagai agamanya, maka tak akan diterima, dan di akhirat ia termasuk orang yang rugi’ (Ali Imran: 85).

Dia berikan kabar gembira denngan surga kepada semua yang berbuat baik. Siapa yang mengenal Allah dengan ikhlas lalu menaati-Nya, maka ia selamat. Siapa yang mengenal setan lalu ia mendurhakainnya, maka ia selamat. Siapa yang mengenal kebenaran lalu mengikutinya, maka ia aman. Siapa yang mengenal kebatilan lalu ia menghindarinya, maka ia menang. Siapa yang mengenal setan dan dunia lalu menolak keduannya, maka ia bahagia. Siapa yang menolak akhirat lalu ia ingin menggapainya, maka ia mendapat petunjuk.

Sungguh Allah memberikan petunjuk pada siapa yang Dia kehendaki dan kepadanya kalian semua kembali.

Wahai anak Adam! Apabila Allah telah menjamin rezekimu mengapa engkau masih terus risau kepadanya? Jika Allah akan mengganti, mengapa engkau bakhil? Jika Iblis merupakan musuh Allah Swt. mengapa engkau lalai? Jika hukumannya berupa neraka, mengapa engkau masih asyik bersantai? Jika balasan Allah berupa surga, mengapa engkau masih bermaksiat? Jika segala sesuatu terjadi menurut ketentuan-Ku, mengapa engkau masih gundah? ‘[Hal itu] agar kalian tidak putus asa terhadap apa yang kalian tak dapatkan, dan tidak bahagia dengan apa yang kalian peroleh. Allah tidak suka kepada orang yang sombong dan angkuh’ (al-Hadid: 23).”


Dikutip dari buku al-Mawâ‘izh fî al-Ahâdîts al-Qudsiyyah (Mengetuk Sanubari Dengan Hadis Al-Qudshi), karangan Imam Al-Ghazâlî.

Belum ada Komentar untuk "Nasihat Imam Al-Ghazali Tentang Petunjuk Allah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel